Sabtu, 13 Februari 2010

Diet berdasarkan golongan darah

GOLONGAN DARAH O

Golongan darah O merupakan golongan darah paling kuno dalam sejarah manusia. Gen untuk golongan darah O berkembang pada suatu titik ketika peradaban manusia beralih dari hidup berburu dan berpindah-pindah ke komunitas agraris yang menetap di suatu tempat.

Tingkah Laku : Berenergi & tidak mudah putus asa

Masalah yang dihadapi : Kencing manis, masalah usus dan pencernaan, peredaran darah kurang baik, sakit pinggang danbelakang, kegemukan, kadar kolesterol yang tinggi, tekanan darah tinggi, kadar asam urat tinggi, penyakit kanker, gout,penyakit jantung, penyumbatan arteri.

Diet : Makanan tinggi protein & kurangi karbohidrat

Sangat Bermanfaat (makanan yang beraksi sebagai obat)
Brokoli, ubi, waluh, selada, ganggang laut, lobak china, bluberi, ceri, jambu biji, bumbu kari, kacang polong, kacang merah, semua jenis bawang, rumput laut, jahe, kailan, kunyit, Daging ( sapi, kerbau, rusa, domba, anak sapi )

Netral (makanan yang beraksi sebagai makanan)
Ikan mas, belut, lobster, ikan tuna, ikan sardine, udang, telur (ayam, bebek), mentega, kacang ( hitam, merah, buncis, kedelai ), tempe, tahu, susu kedelai, bubur gandum, beras, kue beras, roti beras, tepung gandum, terung, tomat, labu, Daging ( ayam, bebek, kambing, angsa, kalkun, kelinci )

Hindari (makanan yang beraksi sebagai racun)
Daging babi, cumi-cumi, sotong, kerang, kodok, gurita, telur (angsa, puyuh), es krim, keju, susu sapi, yoghurt(semua jenis), minyak kelapa, penyu, minyak jagung, jagung, bunga brokoli, kacang tanah, kacang mede, kuaci, laichi, kentang, mentimun, kembang kol, jamur, blewah, jeruk mandarin, pisang raja, pare, anggur putih, kecap, kopi, minuman keras

GOLONGAN DARAH A

Golongan darah A merupakan manusia pertama yang menjalankan aktifitas pertanian karena nenek moyang sudah tinggal menetap dan tidak lagi suka berperang.

Tingkah Laku : Bertanggung jawab & romantis

Masalah yang dihadapi : Hilang kesabaran diri atau cepat marah, rembesan sebum berlebihan, penyakit jantung dan masalah saluran darah, kanker dan ulser, gaster, kegemukkan.

Diet : Makanan berkarbohidrat tinggi & kurangi lemak

Sangat Bermanfaat (makanan yang beraksi sebagai obat)
Bayam, brokoli, wortel, jamur ikan mas, kacang tanah, kacang buncis, kacang/ susu kedelai, tahu, tempe, tepung beras, bluberi, minyak zaitun, ikan mas, ikan sardine, (Siput, jus nanas, mangga, pisang, jeruk limau & sitrun).

Netral (makanan yang beraksi sebagai makanan)
Ikan tuna, telur ayam & bebek, telur puyuh, biji wijen, biji bunga matahari, kacang ercis / kapri, jagung, tapioka, roti gandum, labu, bawang merah, mentimun, talas, anggur (semua jenis), melon, blewah, pir, delima, kiwi, kurma, strowberi, kesemek, jambu biji, Daging (ayam, burung unta, belibis kalkun,burung dara)

Hindari (makanan yang beraksi sebagai racun)
Daging (sapi, kerbau, domba, bebek, angsa, kelinci, ayam hutan), lobster, gurita, kepiting, belut, kodok, udang, cumi- cumi, mentega, susu sapi, keju, es krim, susu, murni, acar, terung, tomat, ubi, kentang, jeruk, kelapa/ santan, melon madu, pisang (raja), pepaya, pare, air soda.

GOLONGAN DARAH B

Kunci golongan darah B adalah keseimbangan. Orang bergolongan darah B tumbuh dan berkembang baik melalui apa yang telah disediakan oleh dunia hewan dan tumbuhan. Artinya golongan darah B menunjukan kemampuan yang canggih dalam perjalanan evolusinya.

Tingkah Laku : Adaptasi & analitika

Masalah yang dihadapi : Kerusakan system syaraf, kesulitan untuk tidur berkualitas, sakit kepala dan migren, penyakit hati dan saluran empedu, masalah haid, sakit tulang belakang, kegemukkan, penyakit jantung.

Diet : Susu & produk susu

Sangat Bermanfaat (makanan yang beraksi sebagai obat)
Ikan laut, susu sapi, keju, buburgandum, roti essene, kue beras, brokoli, ubi, wortel, kembang kol, terung, teh hijau, Daging (kambing, domba, kelinci, rusa)

Netral (makanan yang beraksi sebagai makanan)
Cumi-cumi, ikan mas, ikan tuna, mentega, keju, telur ayam, kacang merah, kacang buncis, tepung beras, roti beras, bayam, brokoli, selada, mentimun, labu, kentang, sawi, mangga, melon, jeruk, pir, kurma, jambu biji, Daging (sapi, kerbau, kalkun, hati anak sapi)

Hindari (makanan yang beraksi sebagai racun)
Daging (bebek, ayam, angsa, belibis, babi, kuda, keong, kepiting, siput, belut, kodok, gurita, lobster, es krim, telur (bebek, angsa, puyuh), kacang tanah,roti gandum,tomat, waluh, jagung, avokad, pare, delima, kelapa/ santan, kesemek, belimbing, pir, air soda, minuman beralkohol.

GOLONGAN DARAH AB

Golongan darah AB merupakan golongan darah yang paling modern dan berusia kurang dari 1.000 tahun, jarang (5 % dari jumlah populasi), dan bersifat kompleks secara biologis. Karena anda membawa anti gen A dan B.

Tingkah Laku : Cerdik & penyabar

Masalah yang dihadapi : Perut kembung sakit jantung dan masalah saluran darah, kanker, kegemukkan, kesulitan tidur berkualitas, sakit sendi dan tulang.

Diet : Dapat menyesuaikan diri dengan berbagai jenis makanan

Sangat Bermanfaat (makanan yang beraksi sebagai obat)
Ikan sardin, ikan tuna, susu kambing, putih telur (ayam), keju ricotta, krim asam (rendah kalori), the hijau, anggur merah, Daging (domba, kelinci, kalkun),

Netral (makanan yang beraksi sebagai makanan)
Cumi-cumi, ikan mas, ikan tuna, mentega, keju, telur ayam, kacang merah, kacang buncis, tepung beras, roti beras, bayam, brokoli, selada, mentimun, labu, kentang, sawi, mangga, melon, jeruk, pir, kurma, jambu biji, Daging burung unta,

Hindari (makanan yang beraksi sebagai racun)
Daging (sapi, kerbau, ayam, bebek, angsa, babi, rusa kuda), lobster, kepiting, kodok, mentega, es krim, telor bebek, kacang hitam, acar, jagung, belimbing, delima, pare, pisang, kelapa, kesemek, jambu biji, mangga, saus tomat, kopi, soda, minuman beralkohol

10 Mitos Keliru Makanan yang Mengagalkan Diet

TERLALU banyak mitos-mitos tentang makanan pendukung diet yang justru keliru. Naasnya kita sudah terlanjur memercayainya sebagai kebenaran, Tentu saja kesalahpahaman itu bisa berakibat buruk, karena mampu menggagalkan upaya kita dalam menjaga atau menurunkan berat badan. Lantas, apa saja mitos-mitos keliru tersebut? Berikut ini Media Perempuan memberikan beberapa contohnya:

1. Minyak zaitun boleh dikonsumsi sesukanya
Menurut penelitian, minyak zaitun merupakan jenis makanan yang baik untuk kesehatan jantung karena mengandung lemak monounsaturated. Mengonsumsi dua sendok makan minyak zaitun dalam sehari dipercaya mampu mengurangi risiko penyakit jantung. Meskipun demikian, tidak berarti Anda boleh sesukanya menuangkan minyak tersebut ke atas penggorengan. Sebab, minyak zaitun ternyata mengandung 120 kalori, jumlah yang sama dengan kalori yang terdapat pada kacang dan minyak kelapa.

2. Junk food benar-benar harus dihindari
Kebanyakan orang menghidari pizza dan keripik kentang dengan alasan ingin menjalankan pola hidup sehat. Tapi menurut Dawn Jackson Blatner, pakar diet dari American Dietetic Association sekaligus penulis buku, sebenarnya boleh saja menyantap jenis makanan junk food itu, asalkan dibatasi dalam porsi kecil. Bahkan, pizza sebetulnya bisa dikategorikan makanan sehat, jika terbuat dari roti whole-grain tanpa terlalu banyak keju sebagai topping.

3. Buah kering sama baiknya seperti buah segar
Banyak orang menganggap buah kering merupakan salah satu jenis makanan yang baik untuk dikonsumsi. Buah-buahan kering memang merupakan salah satu sumber serat yang baik, akan tetapi buah ini juga memiliki kandungan kalori yang tinggi. Jumlah kalori dalam buah-buahan kering bisa mencapai delapan kali lipat dari kalori yang terkandung dalam buah-buahan segar.

4. Daging ayam dan ikan lebih baik daripada daging asap
Daging asap memiliki reputasi buruk sebagai jenis makanan penyumbat arteri, sehingga membuat para penganut diet lebih memilih menggantikannya dengan sumber protein lain seperti ayam atau ikan. Tapi tahukah Anda, daging asap sebenarnya bisa disajikan secara lebih sehat. Potongan sirloin yang tidak berlemak dan dimasak secara baik, merupakan pilihan yang lebih sehat dibandingkan dengan ikan atau ayam yang dilumuri saus kaya lemak seperti mayonnaise.

5. Daging ayam boleh dimakan dalam porsi besar
Daging ayam umumnya menjadi sumber protein pilihan bagi orang-orang yang peduli akan kesehatan, karena memiliki kandungan lemak yang lebih sedikit dibandingkan dengan daging asap. Akan tetapi, orang sering kali mengabaikan jumlah kalori yang terdapat di dalamnya. Jika dihitung, enam ons daging ayam mengandung 280 kalori, sehingga menjadi kurang bijaksana untuk menyantapnya dalam takaran berlebih.

6. Salad merupakan menu terbaik untuk diet
Secara umum, salad sebenarnya merupakan menu makanan yang baik untuk diet. Hal itulah yang dikatakan Matt Goulding, editor makanan dan nutrisi majalah Men's Health sekaligus salah satu penulis buku Eat This, Not That! Akan tetapi, berbagai restoran sering kali menyajikan salad dengan tambahan topping berupa krim berlemak, mie kering, atau potongan daging asap untuk memberikan rasa gurih. Akibatnya, salad yang semestinya menjadi hidangan sehat berubah menjadi bom kalori.

7. Buah dan sayuran beku tidak sebaik produk segar
Buah dan sayuran segar memang baik untuk diet, namun bukan berarti buah dan sayuran yang telah dibekukan buruk untuk kesehatan. Sebab, menurut Deanna Hoelscher, direktur Michael & Susan Dell Center for the Advancement of Healthy Living sekaligus professor di University of Texas, Austin, School of Public Health, buah dan sayuran beku memiliki kandungan nutrisi yang sama dengan produk segar.

8. Makanan yang dipanggang lebih baik daripada makanan yang digoreng
Berbagai makanan yang diproses dengan cara dipanggang memang memiliki kandungan lemak lebih sedikit dibandingkan dengan makanan sama yang digoreng. Akan tetapi, belum tentu kandungan kalori dan karbohidratnya juga lebih sedikit. Misalnya, satu ons keripik kentang panggang mengandung 1,5 gram lemak, sedangkan keripik kentang goreng mengandung10 gram lemak. Umumnya, orang berasumsi hal itu merupakan indikasi pengurangan kalori yang signifikan. Padahal, kenyataannya tidak berbeda jauh. Keripik kentang panggang mengandung 110 kalori, sementara keripik kentang goreng mengandung 140 kaori. Selain itu, versi panggang mengandung lebih banyak karbohidrat (23 gr) dibandingkan versi goreng (15 gr).

9. Makanan rendah lemak sama dengan rendah kalori
Makanan rendah lemak belum tentu rendah kalori. Menurut Greg Bonner, kepala departemen pemasaran di Villanova School of Business, makanan yang diklaim rendah lemak biasanya diberi tambahan karbohidrat dan gula sebagai pengganti rasa yang hilang. Umumnya, orang berpikir makanan rendah lemak boleh dikonsumsi sepuasnya. Maka tak heran jika diet mereka terus menerus gagal sebagai akibatnya.

10. Makanan kemasan mini mempermudah diet
Mengonsumsi makanan dalam porsi wajar merupakan kunci utama kesuksesan program diet yang sehat. Saat ini, cukup banyak perusahaan makanan yang menyediakan produk makanannya dalam kemasan praktis 100 kalori untuk mempermudah konsumen menjalankan diet. Akan tetapi, menurut sebuah sutudi Arizona State University dan University of Kentucky, usaha tersebut tidak cukup berarti. Sebab, orang cenderung mengonsumsi makanan tersebut secara lebih banyak karena melihat porsinya yang mini. (OL-08)
 

Template Design By:
SkinCorner